Langsung ke konten utama

5 yang Perlu Kamu Tahu Tentang Programmer, Mitos atau Fakta?

Salah satu profesi yang mengandalkan hardskill yang saat ini cukup potensial adalah profesi sebagai programmer. Bagaimana tidak, selain karena sering kali profesi programmer ini biasanya memiliki gaji yang relatif tinggi juga kebutuhan akan profesi ini di industri tergolong tinggi.

Sehingga hampir bisa dikatakan jika kita punya skill yang cukup baik dalam profesi ini, hampir mustahil untuk menganggur atau tidak memiliki pekerjaan. Tetapi bukan hanya membutuhkan kemampuan berpikir logis, imajinatif, dan kreatif, juga perlu stamina dan daya tahan tubuh yang baik.

Berikut hal-hal terkait profesi programmer, mitos atau fakta?

Begadang

Menjadi seorang programmer itu harus rela begadang, biasanya untuk mengerjakan dengan baik memerlukan waktu seharian bahkan menyita sedikit waktu tidur nyenyak di malam hari.

Kebanyakan programer malah dikenal memiliki jam tidur kalong yang artinya bekerja di malam hari. Karena, permintaan klien tak bisa dibantah dan rata-rata diminta selesai tepat waktu, bahkan sebelum deadline.

Bisa Terkena Penyakit Bell’s Palsy 

Bell’s palsy adalah kelumpuhan atau kelemahan pada salah satu sisi otot di wajah yang yang bersifat sementara. Kondisi ini menyebabkan salah satu sisi dari wajah akan terlihat “melorot”. Meski belum diketahui penyebab pastinya.

Programmer sangat mungkin terkena penyakit ini karena urat syaraf mereka selalu tegang, selalu memikirkan coding terbaik. Berbeda dengan stroke, kelumpuhan wajah ditandai kesulitan menggerakkan sebagian otot wajah, seperti mata tidak bisa menutup, tidak bisa meniup, dan lain sebagainya.

Kurang Bersosialisasi?

Seorang programmer selalu mengoptimalkan pekerjaan yang mereka lakukan, kalau sudah bekerja biasanya mereka sangat fokus, oleh karena itu terkadang saat bekerja mereka sering kali mengabaikan sesuatu dan hanya total pada pekerjaannya.

Dan biasanya seorang programmer lebih memilih berdiam di kantor atau tempat ia bekerja dan selalu berada di depan komputernya. Bahkan ada beberpa orang menyebut bahwa teman terbaiknya adalah komputer. Kalaupun berkomunikasi, lebih nyaman menggunakan pesan instan atau media social. Kamu merasa?

Merasa Terkucilkan Lingkungan?

Merasa terkucilkan dari lingkungan, akibat dari kurang bersosialisasi dengan lingkungan dan lebih banyak berinteraksi dengan komputer.

Karena kamu lebih mengenal komputer dari pada lingkungan. Kamu lebih banyak berinteraksi dengan teman jauh sesama programmer melalui sosial media, padahal disamping Anda ada teman kerja, ada keluarga dan ada tetangga.

Secara psikologis, perasaan ini muncul akibat terlalu intens berhubungan dengan mesin-mesin dan cenderung jarang berhubungan dengan manusia. Oleh karena itu, meski belum sepenuhnya terjadi programmer merasa dijauhi lingkungannya.

Berani Dikejar Waktu

Waktu bagi seorang programmer ini sangat berharga, meraka tidak pernah mengerjakannya dengan santai. Inilah yang membuat seorang programmer menjadi pusing dan kelelahan.

Tidak terbayangkan jika harus mengerjakan sebuah aplikasi/program yang sudah menjadi kewajibannya. Tuntutan deadline yang begitu padat mengakibatkan hingga larut malam.

Baca juga: 5 Kebiasaan yang Bisa Membuat Kamu Menjadi Programmer Handal

The post 5 yang Perlu Kamu Tahu Tentang Programmer, Mitos atau Fakta? appeared first on Teknologi.id.


5 yang Perlu Kamu Tahu Tentang Programmer, Mitos atau Fakta?August 29, 2018 at 10:08AM

Komentar

Postingan populer dari blog ini

TrAPs, Teknologi Nano DNA untuk Penyembuhan Luka

Bukan rahasia lagi jika tubuh manusia adalah mesin penyembuh yang responsif. Namun tidak semua bagian tubuh yang terluka dapat sembuh secara sempurna layanya baru. Lalu adakah solusi yang dapat menyembuhkan luka secara efektif?Seorang dokter dari Imperial College London telah menciptakan molekul baru yang dapat “berbicara” dengan sel-sel di daerah dekat jaringan yang terluka untuk mendorong penyembuhan luka. Tim Imperial menjelaskan bahwa molekul penyembuhan luka ini, disebut Traction force-Activated Payloads  (TrAPs), dalam sebuah studi. Langkah pertama untuk membuat TrAPs adalah melipat segmen DNA menjadi aptamer , yang merupakan bentuk tiga dimensi yang menempel erat pada protein. Para peneliti kemudian menambahkan “pegangan” ke salah satu ujung aptamer. Ketika sel-sel menavigasi daerah dekat luka selama pengujian laboratorium, mereka akan menarik pegangan ini, menyebabkan aptamer terbuka dan melepaskan protein yang mendorong penyembuhan luka. Dengan mengubah pega...

MoMath Museum, Ubah Matematika Jadi Menyenangkan

Teknologi.id –  Matematika, hampir seluruh orang menjauhi mata pelajaran yang satu ini. Karena harus berurusan dengan berbagai macam angka, simbol, terlebih dengan hitungan yang rumit. Namun disamping semua itu, ternyata pelajaran matematika ini dapat berubah menjadi sesuatu yang menyenangkan lho! Bagaimana bisa? Terletak  di daerah Madison Square Park kota New York, Amerika Serikat. Terdapat sebuah museum yang mengubah pelajaran yang dianggap banyak orang sebagai hal yang mengerikan, menjadi hal yang menyenangkan. Dengan nama MoMath Museum, museum ini didirikan oleh  Glen Whitney, seorang ahli matematika asal Amerika Serikat. Museum ini memiliki dua lantai dengan luas 1.800 meter persegi yang pada awalnya ditujukan untuk para siswa kelas 4 SD sampai dengan 2 SMP. Baca juga:  ‘Museum Digital’ Membawa Jutaan Fosil Dari Kegelapan Namun demikian, museum ini tetap dapat dinikmati oleh siapapun dan berapapun umurnya. Dan menampilkan lebih dari 30 pameran, dengan set...

Samsung Galaxy A70, Performa Powerful untuk Generasi LIVE

Teknologi.id –  Semakin beragamnya penggunaan ponsel dari hari ke hari, menuntut setiap produk untuk mampu beradaptasi. Tak hanya sebagai alat komunikasi, ponsel kini telah merangkap menjadi sebuah paket media yang lengkap. Media informasi, fotografi, hiburan, penyimpanan, dan beragam fungsi lainnya menjadi makanan pokok pengguna ponsel sehari-harinya saat ini. Tak terkecuali kebutuhan generasi masa kini yang gemar membuat, berbagi, maupun menikmati konten video secara langsung atau ‘LIVE’. Baik itu hanya aktivitas sehari-hari hingga momen-momen spesial lainnya, pasti akan terasa puas bila diimbangi dengan kemampuan gawai yang mumpuni pula. Untuk itulah Samsung menghadirkan Samsung Galaxy A70 dengan performa powerful untuk mendukung aktivitas kekinian generasi ‘LIVE’. Spesifikasi Samsung Galaxy A70 Mengusung keunggulan di sektor kamera, Samsung tak tanggung-tanggung menyertakan tiga lensa kamera belakang sekaligus untuk Galaxy A70 yang tentunya dengan kualitas lebih bai...