Langsung ke konten utama

Disney Memberi Lampu Hijau Tentang Proyek Rahasia VR Short Film!

Disney Memberi Lampu Hijau Tentang Proyek Rahasia VR Short Film!Teknologi.id – Walt Disney Animation Studios telah memamerkan VR short film pertamanya yang berjudul Cycles. Selama akhir pekan di Sundance, Disney mengungkapkan bahwa Cycles tidak akan menjadi film terakhirnya ke VR.

Pada bulan lalu, Disney memberi lampu hijau untuk proyek rahasia VR short film lainnya melalui Jeff Gipson, direktur Cycles.

Baca juga : Mengubah Gambar 2D Menjadi Karakter Animasi 3D dengan Aplikasi Disney

“Cycles telah membuktikan bahwa VR adalah sesuatu yang ingin di eksplorasi studio,” kata Nicholas Russel, salah satu produser Cycles dan kepala program pengembangan profesional Disney.

“Fakta bahwa Cycles dapat mengejar yang lain secepat ini adalah bukti bahwa mereka tidak tahu persis apa yang besok terjadi pada Disney dan VR, tetapi kita akan terus mengeksplorasi.”

Ketertarikan Disney pada VR yaitu sebagai media mendongeng yang melibatkan penontonnya langsung, dan bukan sebagai alat pemasaran.

Baca juga: Photo Wake Up, Ubah Gambar Diam Menjadi Animasi 3D

Ditetapkan untuk banyak mengambil alih dari 21st Century Fox akhir tahun ini, Disney tidak hanya berekspansi ke studio tradisional terbesar saja. Tetapi, mereka juga menata perusahaan untuk meluncurkan karyanya pada layanan streaming seperti Netflix dan Disney+.

CEO Disney, Bob Iger menyebut Disney+ sebagai prioritas utama perusahaan. Eksperimen VR yang dilakukan Disney Animation Studio pada Cycles dan Proyek Gipson ini menunjukkan sesuatu. Yaitu, bahwa rangkulan Disney atas teknologi baru yang berisiko, lebih luas daripada streaming.

(HF)

The post Disney Memberi Lampu Hijau Tentang Proyek Rahasia VR Short Film! appeared first on Teknologi.id.


Disney Memberi Lampu Hijau Tentang Proyek Rahasia VR Short Film!January 29, 2019 at 11:48AM

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Apa yang Sebenarnya Terjadi saat Brain Freeze?

Teknologi.id –  Ugh, brain freeze! Kondisi yang sangat menyebalkan ini dapat membuat kepalamu serasa tertusuk oleh benda yang sangat tajam. Dan yang paling lebih menyulitkannya lagi, tidak semua orang dapat mengalami kondisi tersebut. Benar sekali, beberapa orang dapat tetap memakan es krim sebanyak yang mereka mau, dan tidak pernah merasakan apa-apa. Sangat menyebalkan bukan? Apa itu Brain Freeze? Brain Freeze adalah rasa sakit berdenyut-denyut yang dirasakan setelah pengonsumsian makanan atau minuman yang sangat dingin. Fenomena ini telah menjadi salah satu dari misteri ilmia yang ada sejak tahun 1800-an. Dan sampai saat ini, para ilmuwan masih menelitinya. Teori terkemuka menyatakan bahwa penyebab dari Brain Freeze ini berkaitan erat dengan respon fisik yang seharusnya dirasakan oleh semua orang. Mayoritas ilmuwan beranggapan kondisi tersebut diakibatkan oleh benda bersuhu dingin yang menyentuh dinding atas mulut, dimana itu dapat memicu saraf trigeminus. Saraf trigeminus...

Navigasi Augmented Reality Fitur Baru Google Maps

Teknologi.id –  Pada konferensi   developer -nya tahun kemarin, Google memamerkan satu fitur baru dari Maps  yaitu navigasi Augmented Reality. Sesuai dengan namanya, fitur ini menyajikan panduan navigasi secara langsung pada tampilan kamera. Seperti yang dapat dilihat pada gambar di atas kamu tentunya sudah mengerti konsep dari bagaimana cara kerja fitur ini. Kalau kamu masih ingat, fitur ini mirip dengan fitur yang diunggulkan oleh Google Glass dulu. Namun bedanya di aplikasi ini kita hanya perlu mengangkat ponsel saja. Namun kita harus mengangkatnya sebentar saja, mengapa hanya perlu sebentar? Hal ini bukan tanpa alasan, Google sendiri sudah memikirkan matang-matang dan menerapkan bagaimana cara agar pengguna tidak terus terpaku pada panduan navigasi Augmented Reality di ponselnya. Baca juga:  Snapseed: Aplikasi Edit Foto Yang Dikembangkan Oleh Google! Jadi saat pengguna sudah terlalu lama mengarahkan kamera ponselnya. Aplikasi akan meminta pengguna untuk men...

MoMath Museum, Ubah Matematika Jadi Menyenangkan

Teknologi.id –  Matematika, hampir seluruh orang menjauhi mata pelajaran yang satu ini. Karena harus berurusan dengan berbagai macam angka, simbol, terlebih dengan hitungan yang rumit. Namun disamping semua itu, ternyata pelajaran matematika ini dapat berubah menjadi sesuatu yang menyenangkan lho! Bagaimana bisa? Terletak  di daerah Madison Square Park kota New York, Amerika Serikat. Terdapat sebuah museum yang mengubah pelajaran yang dianggap banyak orang sebagai hal yang mengerikan, menjadi hal yang menyenangkan. Dengan nama MoMath Museum, museum ini didirikan oleh  Glen Whitney, seorang ahli matematika asal Amerika Serikat. Museum ini memiliki dua lantai dengan luas 1.800 meter persegi yang pada awalnya ditujukan untuk para siswa kelas 4 SD sampai dengan 2 SMP. Baca juga:  ‘Museum Digital’ Membawa Jutaan Fosil Dari Kegelapan Namun demikian, museum ini tetap dapat dinikmati oleh siapapun dan berapapun umurnya. Dan menampilkan lebih dari 30 pameran, dengan set...