Langsung ke konten utama

Pocophone F1, Hp Flagship dari Xiaomi dengan Harga Murah Tetapi Spesifikasi Wah!

Teknologi.id- Pocophone F1 merupakan Hp flagship dari Xiaomi dengan harga yang murah tetapi mempunyai spesifikasi yang wah! Smarpthone ini memakai chipset Qualcomm Snapdragon 845.

Pocophone F1 menggunakan sistem operasi Android Oreo 8.1 dengan user interface MIUI dan Terdapat 2 pilihan RAM yakni 6 GB dan 8 GB. Pocophone juga memiliki kemampuan AI yang menjanjikan peningkatan perfoma Pocophone F1 hingga 300 persen.

Kamera depan 20 MP, dan belakang 12+5 MP dengan bukaan diafragma f/1.9. Xiaomi menyematkan teknologi pendingin cair yang bisa mencegah smartphone menjadi panas dan memiliki baterai 4000mAh dengan fitur Quick Charge 3 dari Qualcomm.

Pocophone F1 diperkirakan dijual mulai dari harga Rp 4,3 Juta. Apakah kamu berminat? (nst)

Baca juga: Ini Dia Top 5 Smartphone Terbaru di Tahun 2018

The post Pocophone F1, Hp Flagship dari Xiaomi dengan Harga Murah Tetapi Spesifikasi Wah! appeared first on Teknologi.id.


Pocophone F1, Hp Flagship dari Xiaomi dengan Harga Murah Tetapi Spesifikasi Wah!August 28, 2018 at 01:21PM

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Cara Membaca Indikator RSI, Setting Terbaik Dan Akurat

Untuk mencapai hasil maksimal, tentunya diperlukan strategi yang mampu membantu trader dalam hal jual beli. Dalam hal ini, sebuah tehnik diperlukan untuk membantu cara membaca indikator RSI (Relative Strength Index). Secara umum, pengertian RSI paling sering digunakan untuk menunjukkan kondisi Overbought dan Oversold. Contohnya untuk penerapan robot trading yang umumnya menggunakan indikator RSI. Penggunaan indikator … The post Cara Membaca Indikator RSI, Setting Terbaik Dan Akurat appeared first on CoinAset . September 30, 2018 at 10:48PM

Navigasi Augmented Reality Fitur Baru Google Maps

Teknologi.id –  Pada konferensi   developer -nya tahun kemarin, Google memamerkan satu fitur baru dari Maps  yaitu navigasi Augmented Reality. Sesuai dengan namanya, fitur ini menyajikan panduan navigasi secara langsung pada tampilan kamera. Seperti yang dapat dilihat pada gambar di atas kamu tentunya sudah mengerti konsep dari bagaimana cara kerja fitur ini. Kalau kamu masih ingat, fitur ini mirip dengan fitur yang diunggulkan oleh Google Glass dulu. Namun bedanya di aplikasi ini kita hanya perlu mengangkat ponsel saja. Namun kita harus mengangkatnya sebentar saja, mengapa hanya perlu sebentar? Hal ini bukan tanpa alasan, Google sendiri sudah memikirkan matang-matang dan menerapkan bagaimana cara agar pengguna tidak terus terpaku pada panduan navigasi Augmented Reality di ponselnya. Baca juga:  Snapseed: Aplikasi Edit Foto Yang Dikembangkan Oleh Google! Jadi saat pengguna sudah terlalu lama mengarahkan kamera ponselnya. Aplikasi akan meminta pengguna untuk menurunkan ponselnya.