Langsung ke konten utama

Pakai Mesin Baru, Pencarian Google Akan Tampilkan Hasil yang Lebih Spesifik

BERT
Foto: Tech in Asia Indonesia

Teknologi.id – Google baru saja mengumumkan mesin baru bernama ‘BERT’ untuk lebih meningkatkan relevansi pencarian pengguna.

BERT yang merupakan kependekan dari Bidirectional Encoder Representations from Transformers, merupakan teknik open source berbasis jaringan neural untuk natural language processing (NLP) yang akan memahami hubungan antar kata dalam satu frasa atau kalimat.

Karena tidak hanya memahami beberapa kata yang dianggap unik seperti mesin sebelumnya, sistem ini menjanjikan hasil pencarian yang lebih mudah, akurat, dan spesifik.

Baca juga: BSSN Kolaborasi dengan Huawei, Kembangkan SDM untuk Keamanan Siber

Sebagai perbandingan, di mesin sebelumnya, misalnya pengguna ingin mencari tahu “bagaimana cara menebus obat untuk seseorang”. Dengan sistem sebelumnya, Google akan menggunakan kata kunci yang dianggap unik saja, seperti “cara” atau “menebus” atau “obat”.

Hasil pencariannya pun bisa saja kurang relevan. Misalnya yang muncul adalah informasi cara menebus obat secara umum, cara menebus obat di apotik dan sebagainya.

Karena BERT mencoba menghubungkan antar kata, semua kata yang dimasukan akan dipertimbangkan, termasuk frasa “untuk seseorang”. Sehingga hasil pencarian yang muncul juga akan lebih spesifik.

Kapan BERT Mulai Dikembangkan?

Search Liaison Google Danny Sullivan mengungkapkan, sistem BERT sudah dikembangkan sejak beberapa tahun lalu. Namun, teknologi ini baru dirilis sekarang, sebab Google sudah menggunakan tensor processing unit (TPU) yang lebih mumpuni.

Teknologi BERT sudah meluncur secara global. Sayangnya, BERT baru bisa memahami bahasa Inggris versi Amerika saja untuk saat ini.

Baca juga: Sudah Tahu Belum? Begini Cara Hilangkan Status Typing di WhatsApp

“Kami berharap akan bisa (memahami Bahasa Indonesia) dalam waktu dekat”, ujar Danny.

Ia juga mengatakan adanya peningkatan fitur Snippets yang kini telah tersedia dalam 25 bahasa.

Fitur Google Autocomplete saat ini juga sudah disesuaikan dengan kebijakan baru seperti anti ujaran kebencian atau SARA. Harapannya, pembaruan itu tidak akan memunculkan saran pencarian dari Google Autocomplete yang bernada negatif.

(dwk)

The post Pakai Mesin Baru, Pencarian Google Akan Tampilkan Hasil yang Lebih Spesifik appeared first on .


Pakai Mesin Baru, Pencarian Google Akan Tampilkan Hasil yang Lebih SpesifikOctober 30, 2019 at 09:31AM

Komentar

Postingan populer dari blog ini

TrAPs, Teknologi Nano DNA untuk Penyembuhan Luka

Bukan rahasia lagi jika tubuh manusia adalah mesin penyembuh yang responsif. Namun tidak semua bagian tubuh yang terluka dapat sembuh secara sempurna layanya baru. Lalu adakah solusi yang dapat menyembuhkan luka secara efektif?Seorang dokter dari Imperial College London telah menciptakan molekul baru yang dapat “berbicara” dengan sel-sel di daerah dekat jaringan yang terluka untuk mendorong penyembuhan luka. Tim Imperial menjelaskan bahwa molekul penyembuhan luka ini, disebut Traction force-Activated Payloads  (TrAPs), dalam sebuah studi. Langkah pertama untuk membuat TrAPs adalah melipat segmen DNA menjadi aptamer , yang merupakan bentuk tiga dimensi yang menempel erat pada protein. Para peneliti kemudian menambahkan “pegangan” ke salah satu ujung aptamer. Ketika sel-sel menavigasi daerah dekat luka selama pengujian laboratorium, mereka akan menarik pegangan ini, menyebabkan aptamer terbuka dan melepaskan protein yang mendorong penyembuhan luka. Dengan mengubah pega...

MoMath Museum, Ubah Matematika Jadi Menyenangkan

Teknologi.id –  Matematika, hampir seluruh orang menjauhi mata pelajaran yang satu ini. Karena harus berurusan dengan berbagai macam angka, simbol, terlebih dengan hitungan yang rumit. Namun disamping semua itu, ternyata pelajaran matematika ini dapat berubah menjadi sesuatu yang menyenangkan lho! Bagaimana bisa? Terletak  di daerah Madison Square Park kota New York, Amerika Serikat. Terdapat sebuah museum yang mengubah pelajaran yang dianggap banyak orang sebagai hal yang mengerikan, menjadi hal yang menyenangkan. Dengan nama MoMath Museum, museum ini didirikan oleh  Glen Whitney, seorang ahli matematika asal Amerika Serikat. Museum ini memiliki dua lantai dengan luas 1.800 meter persegi yang pada awalnya ditujukan untuk para siswa kelas 4 SD sampai dengan 2 SMP. Baca juga:  ‘Museum Digital’ Membawa Jutaan Fosil Dari Kegelapan Namun demikian, museum ini tetap dapat dinikmati oleh siapapun dan berapapun umurnya. Dan menampilkan lebih dari 30 pameran, dengan set...

Samsung Galaxy A70, Performa Powerful untuk Generasi LIVE

Teknologi.id –  Semakin beragamnya penggunaan ponsel dari hari ke hari, menuntut setiap produk untuk mampu beradaptasi. Tak hanya sebagai alat komunikasi, ponsel kini telah merangkap menjadi sebuah paket media yang lengkap. Media informasi, fotografi, hiburan, penyimpanan, dan beragam fungsi lainnya menjadi makanan pokok pengguna ponsel sehari-harinya saat ini. Tak terkecuali kebutuhan generasi masa kini yang gemar membuat, berbagi, maupun menikmati konten video secara langsung atau ‘LIVE’. Baik itu hanya aktivitas sehari-hari hingga momen-momen spesial lainnya, pasti akan terasa puas bila diimbangi dengan kemampuan gawai yang mumpuni pula. Untuk itulah Samsung menghadirkan Samsung Galaxy A70 dengan performa powerful untuk mendukung aktivitas kekinian generasi ‘LIVE’. Spesifikasi Samsung Galaxy A70 Mengusung keunggulan di sektor kamera, Samsung tak tanggung-tanggung menyertakan tiga lensa kamera belakang sekaligus untuk Galaxy A70 yang tentunya dengan kualitas lebih bai...