Langsung ke konten utama

Desain Game untuk Astronot, Berhadiah Beasiswa Rp 1,5 Miliar di Dubai

Desain Game untuk Astronot, Berhadiah Beasiswa Rp 1,5 Miliar di Dubai

Teknologi.id –  Sayembara di Uni Emirat Arab (UEA) diadakan untuk mencari developer yang bisa mendesain game untuk dimainkan oleh astronot. Game ini nantinya harus bisa menemani astronot saat sedang dalam perjalanan atau ketika berada di planet Mars.

Pemenang dari sayembara ini akan mendapatkan beasiswa penuh senilai 390.000 Dirham (Rp 1,5 miliar). Beasiswa ini bisa digunakan untuk mengenyam pendidikan selama empat tahun di Dubai Institute of Design and Innovation (DIDI) jurusan Bachelor of Design.

Baca juga: China Buka Markas Simulasi Planet Mars di Gurun Gobi

“Dengan misi antariksa UEA mendatang menuju Mars, ini merupakan cara untuk melibatkan murid-murid dalam topik yang kontemporer,” kata President DIDI, Mohammad Abdullah, seperti dikutip dari Khaleej Times, Selasa (7/5/2019).

Abdollah mengatakan kompetisi ini diadakan dengan tujuan menginsipirasi desainer game masa depan. Tak hanya itu, ia juga ingin publik mengetahui bagaimana ilmu desain dan inovasi bisa diterapkan di sektor teknologi.

Karena ditujukan untuk astronot yang akan menghabiskan waktu lama dalam perjalanan menuju Mars, game ini harus memenuhi beberapa kriteria. Partisipan harus memastikan bahwa game buatan mereka dapat meningkatkan kesehatan fisik dan mental astronot di masa depan.

Konsep game yang bisa dikembangkan beragam, mulai dari mainan yang bergantung pada kondisi gravitasi nol, video game yang menggunakan VR, atau game olahraga yang mendorong aktivitas fisik seperti sepakbola.

Selain itu, game ini juga harus memungkinkan astronot melakukan aktivitas atletik dan menjaga kapasitas otot, kepadatan tulang dan kesehatan kardiovaskular, terutama selama perjalanan antariksa yang sangat lama.

Baca juga: Inilah yang Terjadi pada Tubuh Jika Meninggal di Luar Angkasa!

“Selama beberapa dekade terakhir sejak manusia mulai hidup di luar angkasa, diakui bahwa waktu senggang untuk orang-orang di lingkungan terbatas sangat penting dan memiliki efek stimulasi pada keadaan mental dan kebugaran astronot,” tulis panduan sayembara tersebut.

“Tetapi, ketika berada di Mars, banyak dari aktivitas luang ini menjadi tidak mungkin, seperti video call atau melihat Bumi,” sambungnya.

Persyaratan Pendaftaran

Beasiswa ini disponsori oleh Dubai Holding dan desainer Mustafa Khamash dari Kart Group yang berbasis di Dubai, bekerja sama dengan Distrik Desain Dubai. Beasiswa ini tersedia untuk siswa yang telah diterima dalam DIDI atau mereka yang dapat mendaftar hingga penerimaan dibuka.

Pengajuan untuk kompetisi dapat dilakukan sampai 7 Juli.

Pointer untuk membantu-mu untuk menang

Game milik-mu harus …

> Meningkatkan kesejahteraan fisik dan mental astronot di masa depan

> Dorong mereka untuk melakukan kegiatan atletik

> Bantu mereka mempertahankan kapasitas otot, kepadatan tulang, dan kesehatan jantung mereka

> Tidak melibatkan banyak peralatan tambahan karena alat yang dapat dibawa ke luar angkasa akan terbatas

> Diteliti dengan baik dan dirancang dengan sempurna untuk kondisi ruang

Persyaratan

Kamu harus mengirimkan dokumen PDF yang berisi:

> A3 (landscape) visual halaman penuh dalam format pdf (ukuran maksimal 10mb) *

> A3 (landscape) gambar prototipe, model (opsional)

> Satu A4 (potret) narasi 500 kata, fiksi atau faktual tentang proposal-mu

> Kamu juga bisa mengirim 1 Video (opsional)

– Konten A3 bisa berupa sketsa, diagram, bingkai foto, screenshot aplikasi, detail produk, namun, jumlah teks pada A3 ini harus dibatasi. Tujuannya adalah untuk mengkomunikasikan ide-mu melalui visual, storyboard, diagram, dan bukan blok teks.

Batas waktu: 7 Juli 2019

Kelayakan: Tersedia untuk siswa yang telah diterima di DIDI atau mereka yang dapat mendaftar hingga penerimaan dibuka

Kirim entri-mu ke: designchallenge@didi.ae (maks. 10mb)

Finalis akan diminta untuk hadir di hadapan juri pada 14 Juli 2019

(DWK)

The post Desain Game untuk Astronot, Berhadiah Beasiswa Rp 1,5 Miliar di Dubai appeared first on Teknologi.id.


Desain Game untuk Astronot, Berhadiah Beasiswa Rp 1,5 Miliar di DubaiMay 07, 2019 at 11:02AM

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Cara Membaca Indikator RSI, Setting Terbaik Dan Akurat

Untuk mencapai hasil maksimal, tentunya diperlukan strategi yang mampu membantu trader dalam hal jual beli. Dalam hal ini, sebuah tehnik diperlukan untuk membantu cara membaca indikator RSI (Relative Strength Index). Secara umum, pengertian RSI paling sering digunakan untuk menunjukkan kondisi Overbought dan Oversold. Contohnya untuk penerapan robot trading yang umumnya menggunakan indikator RSI. Penggunaan indikator … The post Cara Membaca Indikator RSI, Setting Terbaik Dan Akurat appeared first on CoinAset . September 30, 2018 at 10:48PM

Navigasi Augmented Reality Fitur Baru Google Maps

Teknologi.id –  Pada konferensi   developer -nya tahun kemarin, Google memamerkan satu fitur baru dari Maps  yaitu navigasi Augmented Reality. Sesuai dengan namanya, fitur ini menyajikan panduan navigasi secara langsung pada tampilan kamera. Seperti yang dapat dilihat pada gambar di atas kamu tentunya sudah mengerti konsep dari bagaimana cara kerja fitur ini. Kalau kamu masih ingat, fitur ini mirip dengan fitur yang diunggulkan oleh Google Glass dulu. Namun bedanya di aplikasi ini kita hanya perlu mengangkat ponsel saja. Namun kita harus mengangkatnya sebentar saja, mengapa hanya perlu sebentar? Hal ini bukan tanpa alasan, Google sendiri sudah memikirkan matang-matang dan menerapkan bagaimana cara agar pengguna tidak terus terpaku pada panduan navigasi Augmented Reality di ponselnya. Baca juga:  Snapseed: Aplikasi Edit Foto Yang Dikembangkan Oleh Google! Jadi saat pengguna sudah terlalu lama mengarahkan kamera ponselnya. Aplikasi akan meminta pengguna untuk menurunkan ponselnya.