Langsung ke konten utama

MoMath Museum, Ubah Matematika Jadi Menyenangkan

MoMath Museum, Ubah Matematika Jadi MenyenangkanTeknologi.id – Matematika, hampir seluruh orang menjauhi mata pelajaran yang satu ini. Karena harus berurusan dengan berbagai macam angka, simbol, terlebih dengan hitungan yang rumit. Namun disamping semua itu, ternyata pelajaran matematika ini dapat berubah menjadi sesuatu yang menyenangkan lho! Bagaimana bisa?

Terletak di daerah Madison Square Park kota New York, Amerika Serikat. Terdapat sebuah museum yang mengubah pelajaran yang dianggap banyak orang sebagai hal yang mengerikan, menjadi hal yang menyenangkan. Dengan nama MoMath Museum, museum ini didirikan oleh Glen Whitney, seorang ahli matematika asal Amerika Serikat.

Museum ini memiliki dua lantai dengan luas 1.800 meter persegi yang pada awalnya ditujukan untuk para siswa kelas 4 SD sampai dengan 2 SMP.

Baca juga: ‘Museum Digital’ Membawa Jutaan Fosil Dari Kegelapan

Namun demikian, museum ini tetap dapat dinikmati oleh siapapun dan berapapun umurnya. Dan menampilkan lebih dari 30 pameran, dengan setiap pameran interaktif dan penuh warna, yang mengedukasi anak mengenai bagaimana matematika memainkan peran dalam kehidupan sehari-hari manusia.

Permainan “Roller”, misalnya, adalah benda berbentuk biji pohon ek dengan diameter konstan meskipun tidak berbentuk bola, sehingga kereta luncur plastik dapat bergerak dengan mudah di atasnya. Atau mengendarai sebuah sepeda yang bisa bergerak dengan mulus meski rodanya berbentuk kotak.

Melalui pameran ini, anak-anak akan tertarik belajar matematika dengan cara yang berbeda dan lebih menyenangkan dari sebelumnya.

Museum ini memiliki 700 pengunjung pada hari pertama pembukaannya, dan Lawrence mengatakan lebih dari 400 kelompok sekolah telah mendaftarkan kunjungannya padahal MoMath Museum belum diperkenalkan secara luas. 

Baca juga: 6 Aplikasi Belajar Matematika yang Bikin Kamu Jago Berhitung Cepat

Kebanyakan pengunjung tertarik dengan sepeda beroda kotak, sambil bertanya-tanya “Bagaimana sepeda ini dapat berjalan, sedangkan rodanya sendiri berbentuk kotak?”.

MoMath Museum dapat kamu jadikan sebagai destinasi pilihan di kala musim liburan nanti telah tiba. Selain menyenangkan, kamu juga dapat menambah wawasan dengan cara yang berbeda dari sebelumnya. 

(FM)

The post MoMath Museum, Ubah Matematika Jadi Menyenangkan appeared first on Teknologi.id.


MoMath Museum, Ubah Matematika Jadi MenyenangkanJanuary 16, 2019 at 02:52PM

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Cara Membaca Indikator RSI, Setting Terbaik Dan Akurat

Untuk mencapai hasil maksimal, tentunya diperlukan strategi yang mampu membantu trader dalam hal jual beli. Dalam hal ini, sebuah tehnik diperlukan untuk membantu cara membaca indikator RSI (Relative Strength Index). Secara umum, pengertian RSI paling sering digunakan untuk menunjukkan kondisi Overbought dan Oversold. Contohnya untuk penerapan robot trading yang umumnya menggunakan indikator RSI. Penggunaan indikator … The post Cara Membaca Indikator RSI, Setting Terbaik Dan Akurat appeared first on CoinAset . September 30, 2018 at 10:48PM

Navigasi Augmented Reality Fitur Baru Google Maps

Teknologi.id –  Pada konferensi   developer -nya tahun kemarin, Google memamerkan satu fitur baru dari Maps  yaitu navigasi Augmented Reality. Sesuai dengan namanya, fitur ini menyajikan panduan navigasi secara langsung pada tampilan kamera. Seperti yang dapat dilihat pada gambar di atas kamu tentunya sudah mengerti konsep dari bagaimana cara kerja fitur ini. Kalau kamu masih ingat, fitur ini mirip dengan fitur yang diunggulkan oleh Google Glass dulu. Namun bedanya di aplikasi ini kita hanya perlu mengangkat ponsel saja. Namun kita harus mengangkatnya sebentar saja, mengapa hanya perlu sebentar? Hal ini bukan tanpa alasan, Google sendiri sudah memikirkan matang-matang dan menerapkan bagaimana cara agar pengguna tidak terus terpaku pada panduan navigasi Augmented Reality di ponselnya. Baca juga:  Snapseed: Aplikasi Edit Foto Yang Dikembangkan Oleh Google! Jadi saat pengguna sudah terlalu lama mengarahkan kamera ponselnya. Aplikasi akan meminta pengguna untuk menurunkan ponselnya.