Langsung ke konten utama

Motoran, Aplikasi Beli Motor Bekas yang Berkualitas

Motoran, Aplikasi Beli Motor Bekas yang Berkualitas

Teknologi.id – Sepeda motor saat ini sudah menjadi kendaraan yang banyak digunakan oleh setiap orang. Antusias ini disebabkan karena ia dianggap sebagai kendaraan yang cepat jika digunakan dalam kondisi kemacetan di jalan raya. Oleh karena itu, banyak orang yang lebih memilihnya dibandingkan harus membeli mobil atau menaiki kendaraan umum.

Sepeda motor dianggap dapat membantu pengendaranya tiba ke tempat tujuan dengan lebih cepat. Seperti misalnya, ia dapat melewati jalan-jalan alternatif yang tidak bisa ditempuh oleh kendaraan roda lainnya.

Meskipun harga dari setiap sepeda motor cenderung terjangkau, tetapi karena semakin meningkatnya biaya kebutuhan hidup, kita seringkali memilih untuk membelinya dengan kualitas yang nomor dua. Atau sederhananya, yaitu membeli sepeda motor dengan kondisi bekas.

Akan tetapi, resiko memilih cara ini juga perlu diperhatikan. Membeli motor dengan kondisi bekas memerlukan kejelian saat harus bernegosiasi dengan penjualnya. Karena kalau tidak, kita bisa saja tertipu. Misalnya, kondisi motor saat sudah dibeli ternyata tidak sesuai dengan informasi yang diterima.

Selain itu, maraknya penjual curang yang kerap memainkan harga dengan tidak sesuai juga merepotkan bagi kita.

Oleh karena itu, kini muncul sebuah aplikasi bernama Motoran untuk mengatasi hal tersebut. Motoran adalah aplikasi beli motor bekas yang diluncurkan oleh PT Motoran Teknologi Indonesia.

Motoran layaknya aplikasi belanja online pada umumnya, namun ia khusus untuk menyediakan informasi jual beli motor bekas. Dilansir dari laman Techinasia, aplikasi ini dibuat untuk menghadirkan ekosistem transaksi sepeda motor bekas yang lebih baik di Indonesia.

“Kami ingin membentuk ekosistem transaksi jual beli motor bekas yang aman dan nyaman. Sehingga membeli motor bekas akan terasa seperti pengalaman membeli motor baru,” kata Ranggaswara Prasetya, selaku co-founder Motoran.

Melalui aplikasi Motoran ini, calon pembeli akan mendapatkan informasi mengenai kondisi motor, penjual, dan harga yang ditawarkan. Calon pembeli juga tidak perlu khawatir terhadap riwayat dari sepeda motor. Karena, setiap motor yang tercantum di aplikasi ini dapat dipastikan memiliki dokumen yang lengkap dan asli.

Baca juga: Apa Itu Aplikasi Pinjaman Uang Online? Mana Saja yang Terdaftar di OJK?

Cara Melakukan Transaksi di Motoran, Aplikasi Beli Motor Bekas

Untuk melakukan transaksi melalui Motoran, kamu cukup mengikuti langkah-langkah berikut ini:

  1. Unduh aplikasi Motoran di Google Play atau App Store yang tersedia;
  2. Buka aplikasi dan pilih motor idaman kamu;
  3. Nego harga langsung melalui aplikasi;
  4. Janji ketemuan dengan dealer rekanan Motoran;
  5. Bayar sesuai harga kesepakatan;
  6. Bawa pulang motor dengan bahagia.

Aplikasi beli motor bekas ini setidaknya telah diunduh lebih dari 10.000 kali dan mendapatkan respon positif dari penggunanya. Jadi, kini kamu tidak perlu was-was lagi untuk membeli motor bekas.

(ERS)

The post Motoran, Aplikasi Beli Motor Bekas yang Berkualitas appeared first on Teknologi.id.


Motoran, Aplikasi Beli Motor Bekas yang BerkualitasDecember 26, 2018 at 04:30PM

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Cara Membaca Indikator RSI, Setting Terbaik Dan Akurat

Untuk mencapai hasil maksimal, tentunya diperlukan strategi yang mampu membantu trader dalam hal jual beli. Dalam hal ini, sebuah tehnik diperlukan untuk membantu cara membaca indikator RSI (Relative Strength Index). Secara umum, pengertian RSI paling sering digunakan untuk menunjukkan kondisi Overbought dan Oversold. Contohnya untuk penerapan robot trading yang umumnya menggunakan indikator RSI. Penggunaan indikator … The post Cara Membaca Indikator RSI, Setting Terbaik Dan Akurat appeared first on CoinAset . September 30, 2018 at 10:48PM

Navigasi Augmented Reality Fitur Baru Google Maps

Teknologi.id –  Pada konferensi   developer -nya tahun kemarin, Google memamerkan satu fitur baru dari Maps  yaitu navigasi Augmented Reality. Sesuai dengan namanya, fitur ini menyajikan panduan navigasi secara langsung pada tampilan kamera. Seperti yang dapat dilihat pada gambar di atas kamu tentunya sudah mengerti konsep dari bagaimana cara kerja fitur ini. Kalau kamu masih ingat, fitur ini mirip dengan fitur yang diunggulkan oleh Google Glass dulu. Namun bedanya di aplikasi ini kita hanya perlu mengangkat ponsel saja. Namun kita harus mengangkatnya sebentar saja, mengapa hanya perlu sebentar? Hal ini bukan tanpa alasan, Google sendiri sudah memikirkan matang-matang dan menerapkan bagaimana cara agar pengguna tidak terus terpaku pada panduan navigasi Augmented Reality di ponselnya. Baca juga:  Snapseed: Aplikasi Edit Foto Yang Dikembangkan Oleh Google! Jadi saat pengguna sudah terlalu lama mengarahkan kamera ponselnya. Aplikasi akan meminta pengguna untuk menurunkan ponselnya.